Janganlahseorang laki-laki berdua-duaan dengan wanita kecuali bersama mahramnya. (HR. Al-Bukhari dan Imam Muslim) Sudah jelas bukan,, bagaimana potret lelaki idaman menurut islam, tidak melulu soal materi kok. Tapi akhlaknya, subhanallah maka bagi muslimah yang mendambakan imam soleh, yuk segera berhijrah dan memantaskan diri.
Seorang muslimah yang baik harus mengikuti perintah Allah SWT seperti yang tertulis dalam kitab suci Al Quran. Salah satunya adalah mengikuti perintah sholat dan perintah untuk menutup aurat. Yuk, ketahui jenis perlengkapan muslimah dan manfaatnya pada ulasan artikel berikut ini! Menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan Allah merupakan suatu kewajiban. Artinya jika Anda tidak melakukannya atau melanggarnya maka akan berdosa. Jadi, atas dasar itulah kepemilikan perlengkapan muslimah harus benar-benar Anda lakukan. Baca juga Inilah Ciri Ciri Wanita Penghuni Surga, Apakah Anda Sudah Termasuk? Apa Itu Muslimah? Apa Alasan Muslimah Harus Berbusana Sesuai Syariat Islam?Manfaat Busana Muslimah Bagi PerempuanBagaimana Hubungan Busana Muslimah dengan Sifat PerempuanYuk, Subscribe Sekarang Juga!Jenis Perlengkapan Muslimah1. Busana Muslim2. Ciput3. Mukena4. Tasbih5. Sajadah6. Al-Quran7. Kaos Kaki8. Jilbab9. Kerudung10. Buku-Buku AgamaRekomendasi Buku-Buku Agama Terbaik yang Tersedia di EvermosTidak Punya Modal untuk Memulai Usaha? Tenang, Evermos Punya Solusinya!Related posts Apa Itu Muslimah? Sumber Menurut bahasa, muslimah ialah seorang perempuan yang beragama islam. Sebenarnya tidak ada pemaknaan lain yang identik dengannya. Sedangkan muslim bisa berarti orang islam secara umum atau bisa berarti hanya laki laki yang beragama islam saja. Jika seorang muslimah sudah ditakdirkan untuk menjadi Islam apalagi sudah baligh, maka mereka harus melakukan aktivitas, apapun aktivitasnya dengan selalu bersandar pada hukum syariat Islam. Apa Alasan Muslimah Harus Berbusana Sesuai Syariat Islam? Sumber Seorang perempuan yang menggunakan busana muslimah adalah satu pertanda jika perempuan tersebut adalah muslimah yang baik dan patuh kepada ajaran agama Islam. Selain itu, alasan seorang muslimah berbaju muslimah adalah untuk melindungi dirinya dari suatu kejahatan syahwat lelaki yang tidak bertanggung jawab atau pria jahil. Apalagi saat ini banyak kasus kejahatan seksual yang merajalela dimana-mana termasuk di Indonesia. Jadi, baju muslimah ini perlu kita kenakan. Selain dapat melindungi diri dari hal yang tadi, kita pun dapat pahala atas kewajiban untuk menutup aurat. Manfaat Busana Muslimah Bagi Perempuan Adapun banyak manfaat ketika seorang perempuan mengenakan busana muslimah, antara lain Menutup aurat Memancarkan aura kecantikan dari dalam dan luar Agar mudah dikenali Menghindari kejahatan kejahatan seksual Menghindari pandangan tidak senonoh kaum pria Untuk melindungi tubuh dari serangan cahaya matahari secara langsung Lebih nyaman saat beraktivitas karena tidak ketat Nah, manfaat tersebut merupakan kebaikan dari Allah karena kita sudah menjalankan perintahnya untuk menutup aurat. Mungkin untuk sebagian perempuan yang belum mengenakan busana sesuai syariat Islam, seringkali berkata “belum ada hidayah”. Justru hidayah itu bukan ditunggu, melainkan hidayah itu harus dijemput. Insya Allah, jika niat kita lurus ingin menaati perintah-Nya, kita akan senantiasa diberi kemudahan. Bagaimana Hubungan Busana Muslimah dengan Sifat Perempuan Sumber Syariat Islam telah mewajibkan wanita untuk menutup aurat, agar bisa menjaga pandangannya. Sebab, aurat adalah bagian tubuh manusia yang tidak boleh terlihat, baik laki-laki maupun wanita. Sedangkan selain aurat, tidak ada larangan bagi laki-laki dan wanita untuk melihatnya dengan pandangan yang wajar. Sebagaimana firman Allah SWT dalam QS. Al-Araf ayat 26 yang berbunyi يَٰبَنِىٓ ءَادَمَ قَدْ أَنزَلْنَا عَلَيْكُمْ لِبَاسًا يُوَٰرِى سَوْءَٰتِكُمْ وَرِيشًا ۖ وَلِبَاسُ ٱلتَّقْوَىٰ ذَٰلِكَ خَيْرٌ ۚ ذَٰلِكَ مِنْ ءَايَٰتِ ٱللَّهِ لَعَلَّهُمْ يَذَّكَّرُونَ Yā banī ādama qad anzalnā alaikum libāsay yuwārī sau`ātikum warīsyā, wa libāsut-taqwā żālika khaīr, żālika min āyātillāhi la’allahum yażżakkarụn. Artinya “Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian takwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat.” Untuk sebagian orang memandang bahwa wanita yang sudah berpakaian muslimah, memiliki akhlak yang baik. Akan tetapi, kalaupun sudah mampu menutup aurat belum tentu memiliki akhlak yang baik. Jadi, sebenarnya tidak ada hubungan yang signifikan antara menutup aurat dengan akhlak. Tapi, perlu kita tekankan bahwa seseorang yang menutup aurat maka akan mendapat pahala, apabila ia berbuat buruk maka akan mendapat dosa. Jadi, antara menutup aurat dengan akhlak ini memiliki pahala atau dosa masing-masing. Mungkin banyak pula diluaran sana wanita yang belum menutup aurat tetapi akhlaknya baik. Nah, tapi insya Allah jika sudah menutup aurat maka akhlak baik pun akan mengikuti. Apalagi dengan menutup auratnya itu berniat lurus untuk mengharap pahala dan ridho Allah. Pada kenyataannya masih banyak muslimah yang menggunakan baju muslimah tetapi sifat dan akhlaknya masih kurang baik. Yuk, Subscribe Sekarang Juga! Semoga bagi muslimah yang sudah menutup aurat dapat memiliki kesadaran untuk selalu memperbaiki akhlaknya. Begitupun dengan wanita yang belum mampu menutup aurat, semoga dapat menjemput hidayah dan senantiasa ingin memperbaiki akhlaknya pula. Baca juga Masya Allah, Inilah Wanita Tangguh di Zaman Rasulullah Bisa Jadi Panutan Jenis Perlengkapan Muslimah Selain baju atau busana muslimah, seorang muslimah juga memiliki perlengkapan perlengkapan lain yang dikenal dengan istilah perlengkapan perlengkapan muslimah. Inilah beberapa perlengkapan muslimah, termasuk untuk perlengkapan sholat, antara lain 1. Busana Muslim Sumber Busana muslimah adalah busana yang sesuai dengan ajaran Islam, dan pengguna gaun tersebut mencerminkan seorang muslimah yang taat atas ajaran agamanya dalam tata cara berbusana. Perlu kita ingat bersama bahwa busana muslimah bukan sekedar simbol melainkan dengan mengenakannya berarti seorang perempuan telah memproklamirkan kepada makhluk Allah SWT. Busana muslimah harus dikaitkan dengan sikap taqwa yang menyangkut nilai psikologis terhadap pemakainya. 2. Ciput Sumber Ciput adalah istilah yang tentunya sangat tidak asing bagi kaum hawa yang sehari-hari mengenakan hijab. Banyak orang menyebutkan dengan dalaman inner kerudung. Inner kerudung ini memiliki fungsi untuk menutup rambut dengan sempurna dan menahan posisi kerudung. Namun, seiring dengan perkembangan model busana muslim, fungsi ciput pun berkembang yaitu untuk mempermanis tampilan hijab. Akan tetapi, sebagai muslimah yang mengikuti syariat Islam, ia akan menggunakan ciput ini sebagaimana fungsinya untuk inner hijab. Agar ketika hijab yang dikenakan tidak terlalu transparan yang menampakkan rambut. 3. Mukena Sumber Mukena adalah perlengkapan sholat untuk perempuan muslim khas Indonesia. Sebenarnya dalam Islam tidak ada peraturan terperinci mengenai busana macam apa yang selayaknya dipakai untuk shalat. Hal yang ada hanyalah prinsip-prinsip umum bahwa busana untuk sholat hendaknya menutupi aurat dan bersih dari noda atau kotoran. Saat beribadah sholat lima waktu, muslimah harus menutupi seluruh tubuhnya kecuali muka dan telapak tangan. Oleh karena itulah, para muslimah memerlukan peralatan ibadah yang satu ini. Di Indonesia, busana ini juga menjadi kebutuhan walaupun para muslimah telah menggunakan pakaian muslimah yang menutupi tubuh sesuai syariat. Sepertinya ada yang kurang jika mereka tidak menggunakan mukena untuk menghadap Sang Maha Pencipta. Nah, bagi Anda yang ingin memiliki mukena dengan bahan terbaik dan nyaman saat dikenakan, Anda bisa mendapatkannya di Evermos. Silahkan untuk klik rekomendasi produk untuk mendapatkan produk ini. 4. Tasbih Sumber Tasbih merupakan benda yang tidak tabu lagi bagi para pemeluk agama Islam. Kebanyakan orang Islam biasa menggunakannya untuk berdzikir selepas melaksanakan ibadah sholat. Tasbih merupakan rangkaian biji yang berbentuk bulat. Paling banyak dirangkai dengan jumlah 100 biji atau 33 biji. Kalau yang 100 biji biasanya setiap 33 biji diberi batasan. Sementara tasbih yang jumlahnya 33 biji biasanya dibatasi setiap 11 biji. Untuk mendapatkannya benda ini pun tidak sulit. Tasbih banyak digantung di toko-toko yang menjual perlengkapan ibadah. 5. Sajadah Sumber Sajadah merupakan alat yang terbuat dari kain yang biasanya memiliki gambar dan corak bernuansa Islam. Umat muslim mengenakan benda ini sebagai alas untuk menjaga agar tetap terjaga kebersihan saat melaksanakan sholat. Sajadah pada umumnya memiliki ukuran yang cukup besar untuk mencakup seluruh bagian tubuh ketika melakukan sujud agar tetap bersih selama salat. Untuk ukuran sajadah pada umumnya yaitu berkisar 0,91 m × 1,5 m atau 1,2 m × 1,8 m. Nah, selain perlengkapan untuk sholat tersebut ada juga perlengkapan lain yang juga harus dimiliki oleh kaum muslimah, yaitu 6. Al-Quran Sumber Al-Quran menurut bahasa adalah bacaan. Menurut istilah, pengertian Al Quran adalah kalam Allah SWT yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Malaikat Jibril menurunkan wahyu berupa Al-Quran dari Allah, lalu disampaikan kepada Nabi Muhammad SAW. Al-Quran yang berbentuk mushaf ini merupakan salah satu mukjizat Nabi Muhammad SAW. Adapun fungsi Al-Quran adalah sebagai petunjuk bagi manusia, sumber pokok ajaran islam, dan pengajaran bagi manusia dalam seluruh aspek kehidupan. Nah, bagi seluruh umat muslim termasuk muslimah hendaknya memiliki Al-Qur’an untuk bisa mengamalkannya kapanpun dan di manapun. 7. Kaos Kaki Sumber Para muslimah pasti setuju bukan, kalau menutup aurat telah menjadi kewajiban setiap wanita muslim? Tidak terkecuali pada bagian kaki. Seperti yang kita ketahui, selain wajah dan telapak tangan, pada bagian tumit ke bawah hingga telapak kaki juga wajib tertutup. Kaos kaki memang bukan sekedar untuk melindungi dari paparan sinar matahari bagi seorang muslimah, keberadaanya juga untuk melengkapi sebuah tampilan yang sesuai dengan syariat. Inilah mengapa saat ini semakin banyak muncul kaos kaki muslimah. 8. Jilbab Sumber Jilbab adalah gamis longgar yang dijulurkan ke seluruh badan hingga mendekati tanah sehingga tidak membentuk lekuk tubuh. Sebagiaman perintah Allah yang tertuang dalam QS. Al-Ahzab ayat 59 yang berbunyi يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّبِىُّ قُل لِّأَزْوَٰجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَآءِ ٱلْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِن جَلَٰبِيبِهِنَّ ۚ ذَٰلِكَ أَدْنَىٰٓ أَن يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ ۗ وَكَانَ ٱللَّهُ غَفُورًا رَّحِيمًا Yā ayyuhan-nabiyyu qul li`azwājika wa banātika wa nisā`il-mu`minīna yudnīna alaihinna min jalābībihinn, żālika adnā ay yu’rafna fa lā yu`żaīn, wa kānallāhu gafụrar raḥīmā. Artinya “Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka”. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” 9. Kerudung Sumber Kerudung merupakan semacam selendang yang menutupi sebagian besar atau seluruh bagian atas kepala dan rambut perempuan. Nah, dalam pemakaiannya, kerudung tidak terbatas karena faktor agama saja. Bisa karena cuaca, tren fashion, kebersihan, kesopanan, dan alasan-alasan lainnya. Sebenarnya kalau sesuai syariat Islam, pemakaian kerudung seperti ini tidak disarankan. Sebab kerudung hanya sebagai penutup kepala saja dan tidak cukup panjang untuk menutupi dada, leher serta lekuk tubuh pemakainya. 10. Buku-Buku Agama Sumber Perlengkapan yang harus dimiliki muslimah selanjutnya adalah buku-buku agama Islam. Manfaat membaca buku menurut islam tersirat dalam Hadis HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni, yang menyebutkan bahwa sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia. Setidaknya dengan membaca buku, Anda akan mendapatkan manfaat dari buku tersebut, yang secara tidak langsung dapat menjadi bekal untuk diri sendiri bahkan nantinya juga bermanfaat untuk masyarakat. Rasulullah SAW bersabda “Belajarlah kamu semua, dan mengajarlah kamu semua, dan hormatilah guru-gurumu, serta berlaku baiklah terhadap orang yang mengajarkanmu.” HR Tabrani Rekomendasi Buku-Buku Agama Terbaik yang Tersedia di Evermos Mencari ilmu dalam agama Islam merupakan hal yang wajib bagi umatnya. Ilmu menjadi bekal bagi manusia dalam menjalankan kehidupan. Mencari ilmu tidak terbatas pada Muslim saja, tapi juga Muslimah. Nah, untuk para muslimah sekalian, marilah kita perbanyak ilmu dengan berbagai cara. Salah satunya memperoleh ilmu atau pembelajaran dari sebuah buku. Ada rekomendasi buku-buku agama terbaik yang tersedia di Evermos. Bagi Anda yang ingin memilikinya atau menjual buku, Anda bisa menjadi reseller Evermos. Tidak Punya Modal untuk Memulai Usaha? Tenang, Evermos Punya Solusinya! Persoalan modal sebenarnya bisa teratasi. Banyak orang yang sulit memulai untuk berbisnis karena terkendala dengan hal modal. Apakah Anda salah satunya? Seringkali pusing sendiri mencari modal dan akhirnya bingung bagaimana cara untuk memulai usaha? Tenang, bagi Anda yang ingin memiliki bisnis, namun belum memiliki cukup modal, menjadi seorang reseller Evermos merupakan pilihan yang tepat. Banyak kemudahan dan keuntungan yang akan Anda dapatkan dengan menjadi reseller Evermos, antara lain Bisnis tanpa modal Memiliki toko online sendiri Tidak perlu pusing cari supplier Tidak perlu memikirkan stok dan pengiriman Mendapatkan pelatihan bisnis online dari ahlinya Berkesempatan bergabung dengan komunitas reseller dari berbagai daerah Bagaimana? Menarik bukan? Mari raih potensi untuk mendapatkan penghasilan sesuai keinginan dengan menjadi reseller Evermos. Yuk, segera daftarkan diri Anda dengan menjadi reseller hebat di Evermos. Dengan cara klik di bawah ini! Demikianlan informasi mengenai jenis perlengkapan muslimah serta manfaatnya yang perlu Anda ketahui. Semoga informasi ini dapat bermanfaat. Boleh share artikel ini agar yang lain mendapat kebermanfaatan pula. Jangan lewatkan informasi menarik lainnya pada situs blog Evermos. Related posts
TerhormatMeski Tanpa Jilbab. Najwa Shihab punya prinsip sendiri tentang jilbab. Bagi dia, hati "berjibab" lebih baik daripada sekadar jilbab kepala. Profil, Maret 2005. TAK SULIT menjumpai Najwa Shihab. Hampir saban hari dia muncul di stasiun MetroTV. Selama kariernya di televisi itu, yang paling mengharukan saat Nana, sapaan karibnya
Akhlak berpakaian seorang Muslimah adalah manakalan ia mengenakan pakaian dengan rapi, menutup aurat dan tanpa berlebih-lebihan sesuai dengan apa yang telah digariskan Al-Qur’an dan As-Sunnah. Dilakukan atas kehendak atau kemauan sendiri, mendarah daging dan berjalan secara kontinyu atau terus menerus sehingga mentradisi dalam kehidupannya. Terbentuknya perilaku beragama ditentukan oleh keseluruhan pengalaman yang disadari oleh pribadi setiap orang, kesadaran merupakan sebab dari tingkah laku, artinya bahwa apa yang dipikirkan dan dirasakan oleh individu itu menentukan apa yang akan diajarkan. Dalam konteks ini peneliti melakukan riset terhadap karyawati Pabrik Bulu mata di Kabupaten Purbalingga terhadap perilaku keberagamaan dikaitkan dengan tren busana muslimah. Menggunakan metode kombinasi ini pada tahap awal menggunakan metode kualitatif dan tahap berikutnya menggunakan metode kuantitatif. Penelitian ini dilakukan pada dua Pabrik Bulu yakni PT Shinhan Creatindo Cabang Kedungmenjangan Purbalingga Jawa Tengah Pabrik A dan PT Royal Korindah Cabang Poultry Desa Pasunggingan Purbalingga Jawa Tengah Pabrik B. Pabrik A sebagai sampel pabrik di perkotaan. Pabrik B sebagai sampel pabrik di pedesaan. Hasil dari peneitian ini adalah Sikap karyawati terhadap busana muslimah menunjukkan sikap positif, menunjukkan adanya rasa senang dan nyaman terhadap busana muslim yakni 71,4% karyawati Pabrik A menyatakan setuju atau sangat setuju senantiasa berbusana muslim dalam kehidupan sehari-hari, sedangkan 88,5% karyawati Pabrik B yang menyatakan setuju atau sangat setuju senantiasa berbusana muslim dalam kehidupan sehari-hari. Untuk Trend berbusana muslim pada dari Pabrik A dan Pabrik B secara umum dapat disimpulkan bahwa model busana yang dipergunakan sudah menutup aurat dengan baik dan tidak ketat atau transparan. Adapun implikasi dari kebiasaan berbusana muslim dengan perilaku keagamaan karyawati secara umum memberikan dampak yang positif. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...ISSN 1907-2791 e-ISSN 2548-5385 327TREND BUSANA MUSLIMAH DAN PERILAKU KEAGAMAAN DI KALANGAN KARYAWATI STUDI TERHADAP KARYAWATI PABRIK BULU MATA DI KABUPATEN PURBALINGGASupriyantoIAIN Purwokerto suprie1974 Moral dress in a Muslim woman is when she wears clothes neatly, closes her nakedness and without exaggeration in accordance with what has been outlined in the Qur’an and the Sunnah. Performed on their own will or will, ingrained and run continuously or continuously so that tradition in his life. The formation of religious behavior is determined by the overall experience that is realized by each person personally, awareness is the cause of behavior, meaning that what is thought and felt by the individual determines what will be this context researchers conducted research on female eyelash factory workers in Purbalingga Regency regarding religious behavior associated with Muslim fashion trends. Using this combination method at the initial stage using qualitative methods and the next stage using quantitative methods. This research was conducted at two fur factories, namely PT Shinhan Creatindo, Kedungmenjangan Branch, Purbalingga, Central Java Factory A, and PT Royal Korindah, Poultry Branch, Pasunggingan Village, Purbalingga, Central Java Factory B. Factory A as a factory sample in urban areas. Factory B as a factory sample in the results of this research are attitudes of female employees to Muslim clothing show a positive attitude, showing a sense of happiness and comfort towards Muslim clothing that is Factory A employees agree or strongly agree to always dress Muslim in daily life, while Factory Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...YIN YANG. Vol. 13 No. 2 2018328B employees who agree or strongly agree are always dressed as Muslims in daily life. For Muslim dress trends from Factory A and Factory B, it can generally be concluded that the fashion models used have closed their genitals well and are not tight or transparent. The implications of the habit of dressing in Muslims with the religious behavior of female employees generally have a positive Kunci Busana Muslimah, Perilaku Keagamaan, KaryawatiAbstrak Akhlak berpakaian seorang Muslimah adalah manakalan ia mengenakan pakaian dengan rapi, menutup aurat dan tanpa berlebih-lebihan sesuai dengan apa yang telah digariskan Al-Qur’an dan As-Sunnah. Dilakukan atas kehendak atau kemauan sendiri, mendarah daging dan berjalan secara kontinyu atau terus menerus sehingga mentradisi dalam kehidupannya. Terbentuknya perilaku beragama ditentukan oleh keseluruhan pengalaman yang disadari oleh pribadi setiap orang, kesadaran merupakan sebab dari tingkah laku, artinya bahwa apa yang dipikirkan dan dirasakan oleh individu itu menentukan apa yang akan konteks ini peneliti melakukan riset terhadap karyawati Pabrik Bulu mata di Kabupaten Purbalingga terhadap perilaku keberagamaan dikaitkan dengan tren busana muslimah. Menggunakan metode kombinasi ini pada tahap awal menggunakan metode kualitatif dan tahap berikutnya menggunakan metode kuantitatif. Penelitian ini dilakukan pada dua Pabrik Bulu yakni PT Shinhan Creatindo Cabang Kedungmenjangan Purbalingga Jawa Tengah Pabrik A dan PT Royal Korindah Cabang Poultry Desa Pasunggingan Purbalingga Jawa Tengah Pabrik B. Pabrik A sebagai sampel pabrik di perkotaan. Pabrik B sebagai sampel pabrik di pedesaan. Hasil dari peneitian ini adalah Sikap karyawati terhadap busana muslimah menunjukkan sikap positif, menunjukkan adanya rasa senang dan nyaman terhadap busana muslim yakni 71,4% karyawati Pabrik A menyatakan setuju atau sangat setuju senantiasa berbusana muslim dalam kehidupan sehari-hari, sedangkan 88,5% karyawati Pabrik B yang menyatakan setuju atau sangat setuju senantiasa berbusana muslim dalam kehidupan sehari-hari. Untuk Trend berbusana muslim pada dari Pabrik A dan Pabrik B secara umum dapat disimpulkan bahwa model busana yang dipergunakan sudah menutup aurat dengan baik dan tidak ketat atau transparan. Adapun implikasi dari kebiasaan berbusana muslim dengan perilaku keagamaan karyawati secara umum memberikan dampak yang Muslim clothing, religious behavior, employee Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...ISSN 1907-2791 e-ISSN 2548-5385 329A. PENDAHULUANIslam sebagai etika normatif bagi pemeluknya diharapkan dapat diimplementasikan melalui kesempurnaan nilai. Oleh karenanya Islam tidak hanya agama yang terbatas dengan norma hubungan manusia dengan Sang Khalik, akan tetapi juga mengatur hubungan dengan sesama makhluk bahkan memberikan pedoman secara universal. Salah satu perilaku yang penulis sampaikan dalam kesempatan ini adalah perkembangan social ekonomi dan budaya yang terjadi begitu cepat di zaman modern ini berdampak pada perubahan dinamika sosial. Fashion busana muslimah yang digunakan oleh wanita muslimah di Indonesia mengalami perkembangan sesuai dengan arus modernisasi. Berbagai macam model busana muslimah dapat diakses melalui kecanggihan teknologi. Hal tersebut membawa perubahan pada perilaku pengguna busana atau pakaian berhiubungan dengan peradaban manusia, kebutuhan untuk berpakaian bukan hanya dirasakan manusia yang hidup di era industrialisasi, namun sudah sejak zaman Nabi Adam AS. Sejak Nabi Adam AS dan istrinya terbujuk untuk memakan buah Kuldi dan mereka mulai mengenal rasa malubila auratnya terbuka, maka sejak itulah manusia sebenarnya mengenal pakaian. Keterbatasan teknologi yang menjadikan pakaian mereka terbuat dari daun-daunan surga Prabuningrat, 1996 256-257.Jilbab adalah pakaian yang diidentikkan dengan agama Islam. Perempuan muslimah menggunakan jilbab untuk melindungi kerendahan hati dengan pandangan terhadap jilbab masyarakat Muslim di Indonesia dapat dikategorikan menjadi dua yaitu Pertama, mereka yang memandang jilbab sebagai fashion tanpa mempedulikan ketentuan syariat Islam yang menentukan jilbab sebagai penutup aurat; Kedua, mereka yang beranggapan bahwa jilbab adalah murni pakaian untuk menutupi aurat dan tidak mengikuti perkembangan mode Sebagai sebuah bentuk fashion. Jilbab juga berfungsi sebagai identitas diri seorang muslimah dan menjadi bagian dari ekspresi diri dalam berbusana 08 Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...YIN YANG. Vol. 13 No. 2 2018330Oktober 2017. Berjilbab sedikit banyak dapat mempengarui jiwa wanita sehingga dapat membentuk budi pekerti yang luhur. Sebab aktivitas berjilbab tidak hanya mementingkan cara berjilbab, bentuk, ukuran, dan nilai seninya saja, akan tetapi juga diharapkan dapat mencerminkan perilaku yang baik terhadap sesama dan pribadi yang berakhlak mulia. Sehingga mereka yang sebelum berjilbab menghabiskan waktu mereka dengan kegiatan yang kurang bermanfaat setelah memakai jilbab diharapkan sedikit demi sedikit merubah kebiasaan tersebut, yang akhirnya dapat menjadi wanita muslimah yang berakhlak mulia Muthahari, 2000 15.Menurut Quraish Shibah jilbab memiliki efek psikologis yang sama terhadap orang yang memakainya. Lebih lanjut ia menyampaikan pengaruh pakaian secara psikologis memang diakui dalam psikologi sosial. Sehingga pengaruh inilah yang merupakan salah satu dari tujuann Islam memerintahkan kaum wanita mengenakan jilbab Shihab, 1998 169.Umat Islam dilarang keras bertelanjang dan membuka aurat; aurat perempuan adalah seluruh tubuhnya kecuali yang dikecualikan oleh dalil, seperti muka dan telapak tangan walau ada perbedaan pendapat dikalangan ulama Al-Hilali, 2005 217.Purbalingga adalah salah satu Kabupaten di Jawa Tengah yang berada di dekat lereng Gunung Slamet. Jumlah penduduk Purbalingga pada tahun 2015 mencapai jiwa dengan kepadatan penduduk jiwa/km BPS Kabupaten Purbalingga, 2016. Mata pencaharian masyarakat Purbalingga dibidang pertanian, perkebunan, pedagang dan pekerja di industri. Semakin banyaknya manusia menyebabkan lahan pertanian, ladang, sawah berubah menjadi perumahan, perkantoran dan industri-industri. Peningkatan jumlah industri khususnya industri rambut dan bulu mata membuat Purbalingga menjadi salah satu sentra industri rambut dan bulu mata terbesar di Jawa Tengah. Dari industri ini saja dapat menyerap warga setempat bekerja di industri bulu mata. Dari sejumlah tersebut terdapat orang adalah wanita. Berdasarkan data di atas tentu lebih banyak dari wanita yang bekerja di industri bulu mata dari pada laki-laki. Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...ISSN 1907-2791 e-ISSN 2548-5385 331Dengan demikian seberapa pun kecilnya terdapat pengaruh kehidupan sosial dan keagamaan seseorang dibentuk oleh tata aturan yang disebut norma dalam kehidupan sehari-hari menjadi barometer dalam bertingkah laku. Jika perilaku seseorang baik maka diperlihatkan sikap yang baik pula seperti bertuturkata dan cara berpakaian. Begitu pun sebalikanya jika perilaku kurang baik maka yang diperlihatkan sikap yang tidak baik pula seperti bertutur kata yang tidak sopan begitu juga cara berpakaian. Penelitian ini akan menggunakan metode penelitian kombinasi mixed methods, yakni penelitian yang mengkombinasikan atau menghubungkan antara metode penelitian kuantitatif dan kualitatif. selain itu metode peneletian kombinasi diartikan juga sebagai metode penelitian yang mengkombinasikan atau menggabungkan antara metode kuantitatif dan meode kualitatif untuk digunakan secara bersama-sama dalam suatu kegiatan penelitian, sehingga diperoleh data yang lebih komprehensif, valid, reliable, dan obyektif Sugiyono, 2016 404. Penelitian ini dilakukan di dua Pabrik Bulu Mata yang berada di Kabupaten Purbalingga, yakni PT Shinhan Creatindo Pabrik A dan PT Royal Korindah Pabrik B. Adapun waktu penelitian dilaksanakan pada Agustus – Oktober PERKEMBANGAN TREND MODE BUSANA MUSLIMAH DI INDONESIAModel busana muslim bagi muslimah terus mengalami perkembangan, seiring perkembangan mode/desain yang juga dinamis. Di Indonesia sendiri, karena mayoritas penduduknya beragam Islam, maka baju muslim bukan termasuk barang mudah untuk didapatkan. Bahkan saat ini seiring dengan perkembangan mode, beragam jenis serta model baju muslim menjadi sangat banyak berada di pasaran, terutama bagi para muslimah. Hal yang demikian ini, tentu tak bisa lepas dari perkembangan tren dalam dunia mode Islam yang memang terbilang inovatif, bersamaan dengan munculnya peran aktif para desainer serta konsumen yang memang mayoritas beragama Islam. Selain itu kesadaran akan pentingnya menutup aurat dan berbusana dengan baik bukan hanya sekedar mementingkan Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...YIN YANG. Vol. 13 No. 2 2018332penampilan juga menjadi faktor pendorong lainnya 25 September 2018.Namun hendaknya dipahami bahwa hal yang demikain tentu tidak terjadi secara tiba-tiba tetapi melalui proses yang cukup panjang. Dalam sejarahnya pada era tahun 1900-an, pakaian muslim terutama bagi wanita jarang di temukan penggunaannya dan dianggap terlalu fanatik. Sehingga akhirnya tidak banyak muslimah yang merasa percaya diri mengenakan busana muslim khususnya jilbab atau saat ini lebih di kenal dengan hijab. Penggunaan hijab terkesan ketinggalan zaman dan hal itu membuat tidak banyak muslimah muda yang mau mengenakannyaSiregar. Namunhal tersebut kini sudah tidak terjadi lagi 25 September 2018.Perkembangan fashion busana muslim di tanah air saat ini mengalami kemajuan yang sangat signifikan, bahkan banyak pengamat dunia fashion yang memprediksikan Indonesia akan menjadi pusat produksi dunia beberapa tahun ke depan. Bukti nyata akan hal ini adalah adanya penggunaan baju muslim yang sudah terlihat universal, bukan hanya pada saat acara keagamaan saja, namun juga dalam aktivitas sehari-hari, mulai dari ibu rumah tangga, pebisnis, pesohor tanah air hingga yang para muslimah yang bekerja di ini tentu menaikkan pamor busana muslim karena telah berhasil merebut hati semua kalangan, mulai dari kelas bawah hingga menengah ke atas. Dengan pangsa pasar yang sedemikian besar, tentu ini merupakan sebuah lahan subur bagi para desainer dan produsen, untuk mulai banyak bermunculan menunjukkan karyanya, sehingga pemakaian baju model ini tidak lagi dikaitkan dengan hal-hal kuno. Yang juga sangat menggembirakan, para remaja muslim sekarang pun juga berani dan merasakan kepercayaan diri yang tinggi, saat menggunakan busana yang sesuai dengan anjuran agama. Dan ada hal yang menarik di dalam industri baju muslim, yaitu produknya yang tidak hanya bermuara pada satu titik saja. Ada begitu banyak jenis produk lain yang bisa menarik perhatian para konsumen sebagai pendamping produk utama. Misalnya berbagai macam Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...ISSN 1907-2791 e-ISSN 2548-5385 333aksesoris atau pernak-pernik pemanis penampilan, jilbab, kaos kaki, kaos tangan, dan masih banyak lagi aksesoris tersebut tentu saja kemudian akan berpengaruh terhadap muslimah yang berbusana muslim. Maka sekarang cukup banyak muslimah, selain berbusana muslim juga ada yang memakai handsock, termasuk menggunakan cadar dan niqab. Dimana dulunya, cadar dan niqab di pandang sebagai sesuatu yang asing, aneh, ekstrem, seakan terbelakang dan di nilai menyerupai pakaian orang-orang Arab. Walau berkembangnya niqab, dalam konteks Indonesia sendiri masih menimbulkan pro dan kontra pendapat. Keadaan yang demikian, tentu dalam perkembangan sebuah mode busana adalah hal yang wajar, terlebih apabila mode busana tersebut terkait dengan keyakinan dalam beragama. Tentu lebih dibutuhkan sikap dewasa dan saling memahami dalam menghadapi situasi yang demikian, terlepas setuju atau tidak terhadap fenomena yang demikian. Karena yang lebih utama adalah memberikan dorongan kepada setiap muslim dan muslimah untuk senantiasa berbusana dengan baik dan berusaha menyesuaiakan dengan nilai-nilai dasar dalam ajaran Islam terkait aturan dalam berbusana seperti menutup aurat dengan sempurna, tidak menampakkan lekuk tubuh dan tidak PERILAKU KEAGAMAANPerilaku memiliki beragam pengertian, antara lain yaknia. Aktivitas yang dibuat oleh seseorang yang dapat disaksikan dalam kenyataan sehari-hari Langgulung, 1996 21. b. Aktivitas yang ada pada individu atau organisasi yang tidak timbul dengan sendirinya, melainkan akibat dari stimulus yang diterima oleh organisasi yang bersangkutan baik stimulus eksternal maupun internal. Namun demikian sebagian terbesar dari perilaku organisme itu sebagai respon terhadap stimulus eksternal Walgito, 1994 15. c. Perilaku merupakan hasil belajar yang diperoleh melalui pengalaman dan interaksi yang terus menerus dengan lingkungan. Dengan seringnya dengan lingkungan, akan menjadi seseorang untuk dapat menentukan Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...YIN YANG. Vol. 13 No. 2 2018334sikap karena disadari atau tidak, perilaku tersebut tercipta karena pengalaman yang dialaminya. Sikap juga merupakan penafsiran dan tingkah laku yang mungkin menjadi indikator yang sempurna, atau bahkan tidak memadai Rahmat, 2001 201. d. Perilaku merupakan fungsi dari sikap, dan perilaku erat kaitannya dengan niat, sedangkan niat akan ditentukan oleh sikap. Dalam hal ini sikap tidak dijelaskan secara langsung terhadap perilaku, melainkan melalui niat berperilaku Zamroni, 1992. Dari beragam pengertian di atas, setidaknya menunjukkan bahwa perilaku adalah aktivitas sehari-hari setiap orang yang dilakukan dengan niat tertentu, dimana hal ini sangat dipengaruhi oleh pengalaman dan interaksi secara terus menerus dengan lingkungan yang ada disekitarnya. Sehingga perilaku merupakan suatu manisfestasi dari sikap dan niat yang ada pada setiap keagaman berasal dari kata agama, mendapat awalan “ke” dan akhiran “an”, yang memiliki arti sesuatu segala tindakan yang berhubungan dengan agama. Agama dalam hal ini merupakan ajaran, sistem yg mengatur tata keimanan kepercayaan dan peribadatan kpd Tuhan Yang Mahakuasa serta tata kaidah yang berhubungan dng pergaulan manusia dan manusia serta pengertian perilaku dan keagamaan tersebut di atas, maka dapat disimpulkan bahwa perilaku keagamaan, merupakan aktivitas sehari-hari setiap orang yang dilakukan dengan niat berlandaskan nilai-nilai agama yang dianutnya, dimana hal ini sangat dipengaruhi oleh pemahaman dan pengalaman dalam beragama. Sehingga perilaku merupakan suatu manisfestasi dari sikap dan niat beragama yang ada pada setiap hendaknya dipahami bahwa perilaku secara umum dibagi menjadi dua macam yaitu perilaku jasmaniah dan perilaku rohaniah, perilaku jasmaniah yaitu perilaku terbuka obyektif kemudian perilaku rohaniah yaitu perilaku tertutup subyektif. Kafi, 1993. Begitupun juga dengan perilaku keagamaan bagi setiap orang, tentu akan terbagi ke dalam perilaku keagamaan yang nampak terbuka maupun perilaku keagamaan rohaniah. Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...ISSN 1907-2791 e-ISSN 2548-5385 335Berkenaan dengan hal tersebut, maka perilaku keagamaan di manapun di dunia ini akan memberikan citra ke publik. Jika perilaku keagamaan didominasi pemahaman, penafsiran, dan tradisi keagamaan yang radikal, maka yang muncul adalah citra perilaku keagamaan yang fundamentalis. Begitu juga sebaliknya, jika pemahaman, penafsiran dan tradisi keagamaan yang ramah dan sejuk, maka akan mengekspresikan perilaku keagamaan yang moderat.D. PEMBAHASAN HASIL PENELITIANPada saat observasi dilakukan terlihat karyawati sedang dalam posisi akan masuk ke lingkungan pabrik. Secara umum karyawati sudah menggunakan busana muslim, walau pun disesuaikan dengan ketentuan dari Pabrik model seragam. Dan busana yang dipergunakan juga dengan menggunakan beberapa model, khususnya terkait dengan jilbab yang dipergunakan. Ada yang model simpel sederhana dengan posisi jilbab menutup sampai ke dada namun ada juga yang model diselempangkan di salah satu bahu walaupun untuk warna nampak seragam. Untuk baju dan bawahan yang dipergunakan juga tidak transparan dan tidak ada yang model ketat. Sehingga secara umum karywati masih nampak modis serasai dengan busana kerja yang sama dengan di Pabrik pertama, observasi dilakukan saat karyawati dalam posisi akan masuk ke lingkungan pabrik. Secara umum karyawati sudah menggunakan busana muslim, walau pun disesuaikan dengan ketentuan dari Pabrik model seragam. Dan busana yang dipergunakan juga dengan menggunakan beberapa model, khususnya terkait dengan jilbab yang dipergunakan. Ada yang model simpel sederhana dengan posisi jilbab menutup sampai ke dada namun ada juga yang model diselempangkan di salah satu bahu walaupun untuk warna nampak seragam dan dipadukan dengan baju dan bawahan yang tidak transparan serta tidak ketat. Sehingga secara umum karyawati Pabrik B sama dengan Pabrik A yakni masih nampak modis serasai dengan busana kerja yang dipergunakannya. Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...YIN YANG. Vol. 13 No. 2 2018336Berdasarkan data yang telah dikumpulkan selama proses penelitian, baik melalui proses observasi,wawancara dan dokumentasi serta diperkuat dengan data berupa kuisoner, maka data tersebut dapat di analisa sebagai berikut1. Sikap karyawati terhadap busana muslimahSikap karyawati terhadap busana muslimah secara umum menunjukkan sikap positif, yakni menunjukkan adanya rasa senang dan nyaman terhadap busana muslim, bahkan hal ini dibuktikan dengan digunakannya busana muslim, baik ketika mereka bekerja di Pabrik maupun di dalam kebiasaan keseharian. Untuk yang memakai busana muslim dalam kehidupan keseharian dilakukan oleh mayoritas karyawati Selain data dari observasi dan wawancara hal ini diperkuat dengan data yang didapatkan dari kuisioner, khususnya pada bagian pertama dengan item pertanyaan pertama, Saya merasa senang dan nyaman memakai busana muslim, dimana hasil kuisioner menunjukkan bahwa Lokasi PernyataanSS S N TS STSPabrik A 68,6 % 31,4 %Pabrik B 71,4 % 28,6 %Dari hasil kuisioner di atas menunjukkan bahwa karyawati dari kedua Pabrik memiliki rasa senang dan nyaman dalam berbusana muslim, yakni sebesar 100 %, baik yang sangat setuju maupun setuju. Hal ini menunjukkan kesesuaian dengan hasil observasi dan juga wawancara. Bahkan lebih dari itu, ketika mereka berbusana muslim, mereka tetap merasa modis tidak ketinggalan mode. Hal ini dibuktikan dengan hasil kuisioner khususnya pada bagian pertama dengan item pertanyaan kedua, yakni Saya merasa tetap modis ketika berbusana muslim, dimana hasil kuisioner menunjukkan bahwa Lokasi PernyataanSS S N TS STSPabrik A 54,3 % 31,4 % 14,3 % Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...ISSN 1907-2791 e-ISSN 2548-5385 337Pabrik B 54,3 % 45,7 %Dari hasil kuisioner di atas menunjukkan bahwa karyawati dari kedua Pabrik tetap merasa modis ketika berbusana msulim, yakni sebesar 100 %, untuk karyawati Pabrik B, dan 85,7% untuk karyawati Pabrik A, baik yang sangat setuju maupun setuju. Sedangkan 14,3% karyawati di Pabrik A, menyatakan netral atau tidak merasa modis mengikuti pola perkembangan mode terbaru ataupun juga merasa tidak modis tidak mengikuti pola perkembangan mode terbaruMaka hal yang demikian kemudian berpengaruh pada hasil kuisioner khususnya pada bagian pertama dengan item pertanyaan ketiga, yakni saya suka dengan variasi trendbusana muslim yang berkembang sekarang, dimana hasil kuisioner menunjukkan bahwa Lokasi PernyataanSS S N TS STSPabrik A 37,1 % 34,3 % 28,6 %Pabrik B 40 % 45,7 % 14,3 %Dari hasil kuisioner di atas menunjukkan bahwa karyawati dari kedua Pabrik merasa suka dengan variasi trendbusana muslim yang berkembang, yakni sebesar 71,4% untuk karyawati Pabrik A, baik yang sangat setuju maupun setuju dan 28,6% menyatakan netral atau biasa saja terhadap variasi trendbusana muslim yang berkembang sekarang. Sedangkan untuk pabrik B, sebesar 85,7% untuk karyawati Pabrik B, baik yang sangat setuju maupun setuju dan 14,3% menyatakan netral atau biasa saja terhadap variasi trendbusana muslim yang berkembang terkait dengan penggunaan busana muslim selama bekerja, bedasarkan hasil observasi dan wawancara memang menunjukkan hal tersebut tidak menghalangi mereka dalam bekerja atau beraktivitas. Selain itu berdasarkan hasil kuisioner bagian pertama untuk pertanyaan keempat, dengan pertanyaan berbusana muslim tidak menghalangi saya dalam beraktivitas, menjukkan hasil sebagai berikutLokasi PernyataanSS S N TS STS Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...YIN YANG. Vol. 13 No. 2 2018338Pabrik A 68,6 % 31,4 %Pabrik B 65,7 % 28,6 % 5,7 %Dari hasil kuisioner di atas menunjukkan bahwa karyawati dari kedua Pabrik merasa busana muslim tidak menghalangi aktivitas mereka sebagai karyawati dalam bekerja, yakni sebesar 100% untuk karyawati Pabrik A, baik yang sangat setuju maupun setuju, dan 93,3% untuk karyawati dari pabrik B, menyatakan sangat setuju dan setuju, sedangkan sebanyak 5,7% menyatakan netral atau biasa saja, tidak merasa terganggu dan tidak merasa bebas beraktivitas karena berbusana terkait dengan kebiasaan karyawati kedua pabrik dalam berbusana muslim, berdasarkan hasil wawancara terhadap sebagian karyawati responde menunjukkan mereka senantiasa berbusana muslim dalam kehidupan keseharian di pabrik maupun di luar pabrik saat emreka tidak bekerja. Namun dari hasil kuisioner, khususnya bagain pertama untuk pertanyaan kelima, yakni dalam kehidupan sehari-hari saya senantiasa berbusana muslim, menunjukan hasil sebagai berikutLokasi PernyataanSS S N TS STSPabrik A 34,3 % 37,1 % 28,6 %Pabrik B 34,2 % 54,3 % 8,6 % 2,9 %Dari hasil kuisioner di atas menunjukkan bahwa karyawati dari kedua Pabrik mayoritas sehari-hari baik ketika bekerja maupun ketika tidak bekerja sudah berbusana muslim, yakni sebesar 71,4% karyawati pabrik A menyatakan setuju atau sangat setuju, sedangkan yang menyatakan netral 28,6% kadang berbusana muslim dan terkadang tidak. Sedangkan dari karywati pabrik B, sebesar 88,6% menyatakan sangat setuju dan setuju, sedangkan 8,6% menyatakan netral kadang berbusana muslim dan terkadang tidak, dan 2,9% menyatakan mereka tidak setuju menggunakan busana muslim di luar jam kerja mereka di pabrik. Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...ISSN 1907-2791 e-ISSN 2548-5385 3392. Trend Berbusana Muslim Pada KaryawatiTrend berbusana muslim pada karyawati secara umum berdasarkan hasil observasi dan wawancara dapat dikatakan bahwa model busana yang mereka gunakan sudah baik, artinya menutup aurat dengan baik termasuk berjilbab dan tidak ketat atau transparan. Selain itu hal ini diperkuat dengan data yang didapatkan dari kuisioner, khususnya pada bagian kedua untuk pernyataan pertama, yakni berbusana muslim bagi saya berarti menutup aurat dengan baik Lokasi PernyataanSS S N TS STSPabrik A 74,3 % 25,7 %Pabrik B 82,9 % 17,1 %Dari hasil kuisioner di atas menunjukkan bahwa persepsi angggapan karyawati dari kedua Pabrik menyatakan bahwa berbusana muslim yang baik adalah ketika busana tersebut dapat menutup aurat dengan sempurna, yakni sebesar 100% karyawati pabrik A dan pabrik B menyatakan setuju atau sangat setuju. Hal ini menunjukkan bahwa mereka sudah memiliki mindset yang baik terkait busana muslim yang seharusnya terkait dengan jilbab, mereka menyatakan bahwa jilbab merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari busana muslim. Hal ini sebagaimana hasil kuisioner bagian kedua, untuk pertanyaan kedua, yakni Lokasi PernyataanSS S N TS STSPabrik A 68,6 % 31,4 %Pabrik B 60 % 40 %Dari hasil kuisioner di atas menunjukkan bahwa jilbab dianggap sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari busana muslim, yakni sebesar 100% karyawati pabrik A dan pabrik B. Dari hal ini maka model jilbab yang mereka pergunakan pun menutup sampai ke dada. Sebagaimana hasil observasi dan wawancara, yang diperkuat dengan kuisioner pada pertanyaan mode jilbab yang saya pergunakan menutup sampai ke dada, yakni Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...YIN YANG. Vol. 13 No. 2 2018340Lokasi PernyataanSS S N TS STSPabrik A 45,8 % 37,1 % 17,1 %Pabrik B 71,4 28,6 %Dari hasil kuisioner di atas menunjukkan model jilbab yang mereka pergunakan pun menutup sampai ke dada, yakni sebesar 100% karyawati pabrik A dan pabrik B. Sedangkan terkait dengan bahan dari busana muslim yang mereka kenakan, sebagaimana hasil observasi dan wawancara, yang diperkuat dengan kuisioner pada pertanyaan busana muslim yang dipergunakan berasal dari bahan yang tidak tipis transparan, mayoritas dari mereka, bahan dari busana muslim yang dipergunakan berasal dari bahan yang tidak tipis atau transparan. Adapun hasil kuisonernya adalah sebagai berikutLokasi PernyataanSS S N TS STSPabrik A 51,4 % 31,4 % 11,4 % 5,8 %Pabrik B 40 % 60 %Dari hasil kuisioner di atas menunjukkan bahwa busana muslim yang dipergunakan berasal dari bahan yang tidak tipis transparan, yakni sebesar 100% karyawati pabrik B, sedangkan dari pabrik A, 82,8%, dan 11,4% menyatakan netral dan 5,8% menyatakan tidak setuju. Dan yang menyatakan tidak setuju terutama pada busana muslim yang mereka kenakan ketika di luar jam kerja di pabrik, karena ketika di pabrik bedasarkan hasil observasi tidak ada yang menggunakan model baju muslim itu, terkait dengan model busana muslim yang mereka kenakan, sebagaimana hasil observasi dan wawancara, yang diperkuat dengan kuisioner pada pertanyaan busana muslim yang saya pergunakan sehari-hari tidak ketat menampakkan lekuk tubuh, mayoritas menunjukkan bahwa model busana muslim yang mereka pergunakan tidak ketat/menampakkan lekuk tubuh. Adapun hasil kuisonernya adalah sebagai berikutLokasi PernyataanSS S N TS STS Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...ISSN 1907-2791 e-ISSN 2548-5385 341Pabrik A 42,8 % 45,8 % 11,4 %Pabrik B 54,3 % 45,7 %Dari hasil kuisioner di atas menunjukkan bahwa model busana muslim yang dipergunakan tidak ketat, yakni sebesar 100% karyawati pabrik B, dan 88,6% karyawati pabrik A, sedangkan 11,4 menyatakan netral, namun ketika di pabrik bedasarkan hasil observasi tidak ada yang menggunakan model baju muslim ketat atau menampakkan lekuk Implikasi Kebiasaan Berbusana Muslim dan Perilaku KeagaamaanAdapun implikasi dari kebiasaan berbusana muslim dengan perilaku keagamaan karyawati secara umum memberikan dampak yang positif, ini nampak dari hasil wawancara yang telah dilakukan, selain itu hal ini diperkuat dengan data yang didapatkan dari kuisioner, khususnya pada bagian ketiga, dengan pertanyaan dengan berbusana muslim saya terdorong untuk senantiasa melaksanakan perintah Allah SWT. Dengan hasil kuisoner sebagai berikutLokasi PernyataanSS S N TS STSPabrik A 60 % 40 %Pabrik B 91,4 % 8,6 %Dari hasil kuisioner di atas menunjukkan bahwa 100% karyawati dari kedua pabrik menyatakan setuju atau sangat setuju, bahwa ketika mereka berbusana muslim mereka terdorong untuk melaksanakan perintah Allah SWT. Selain itu juga dengan berbusana muslim, mereka juga terdorong untuk meninggalkan larangan Allah SWT, sebagaimana hasil kuisioner di bawah iniLokasi PernyataanSS S N TS STSPabrik A 48,5 % 45,7 % % %Pabrik B 60 % 40 % Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...YIN YANG. Vol. 13 No. 2 2018342Dari hasil kuisioner di atas menunjukkan bahwa 100% karyawati dari pabrik B menyatakan setuju atau sangat setuju, sedangkan dari pabrik A, menyatakan 94,2% setuju atau sangat setuju dan 2,9% menyatakan netral serta 2,9% menyatakan tidak setuju atau busana muslim belum mampu memberikan dorongan yang kuat kepada repsonden untuk meninggalkan larangan dari Allah busana muslim mampu memberikan dampak positif pada karyati, yakni mereka merasa lebih hati-hati dalam bersikap, berbicara dan bertindak ketika sudah berbusana muslim. Hal ini sebagaimana hasil kuisionernya yakniLokasi PernyataanSS S N TS STSPabrik A 42,9 % 48,5 % 8,6 %Pabrik B 31,4 % 68,6 %Dari hasil kuisioner di atas menunjukkan bahwa 100% karyawati dari pabrik B menyatakan setuju atau sangat setuju busana muslim mampu berpengaruh kepada sikap positif mereka, sedangkan dari pabrik A, menyatakan 91,4% menyatakan setuju atau sangat setuju busana muslim mampu berpengaruh kepada sikap positif mereka, dan 8,6% menyatakan netral atau walau mereka berbusana muslim tetapi belum mampu memberikan dampak yang besar dalam perilaku positif adanya dampak positif dari berbusana muslim yang dirasakan oleh karyawati, selain berdasarkan hasil wawancara, maka ketika pada mereka diberikan pertanyaan apakah mereka senang memberi masukan/mengajak teman yang belum berbusana muslim untuk ikut berbusana muslim, maka hasilnya adalah sebagai berikutLokasi PernyataanSS S N TS STSPabrik A 31,4 % 42,9 % 25,7 %Pabrik B 25,7 % 57,2 % 17,1 %Dari hasil kuisioner di atas menunjukkan bahwa mayoritas karyawati dari pabrik A dan B menyatakan setuju atau sangat setuju busana muslim Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...ISSN 1907-2791 e-ISSN 2548-5385 343memberi masukan/mengajak teman yang belum berbusana muslim untuk ikut berbusana muslim, sedangkan yang 25,7% dari Pabrik A dan 17,1% dari pabrik B menyatakan netral atau belum sepenuhnya mau untuk memberi masukan/mengajak teman yang belum berbusana muslim untuk ikut berbusana itu dengan adanya dampak positif dari berbusana muslim yang dirasakan oleh karyawati, maka ketika mereka diberi pernyataan saya ikut merasa sedih ketika ada muslimah yang auratnya dibiarkan terbuka, maka hasilnya adalah sebagai berikut Lokasi PernyataanSS S N TS STSPabrik A 51,4 % 37,1 % 8,6 % %Pabrik B 94,2 % 5,8 %Dari hasil kuisioner di atas, menunjukkan bahwa karyawati dari Pabrik B menyatakan 100% mereka ikut merasa sedih ketika ada muslimah yang belum berbusana muslim dalam kehidupan keseharian. Sedangkan karyawati dari Pabrik A, 89,1% menyatakan ikut merasa sedih, sedangkan 8,6% merasa netral, dan 2,9% tidak merasa dengan kesadaran dalam berbusana muslim, berdasarkan hasil wawancara, ada yang memang dari kesadaran pribadi tetapi ada juga yang karena masukan/saran/ajakan dari teman. Jika dilihat berdasarkan hasil kuisioner, maka kesadaran mereka berbusana muslim, dapat dlihat hsailnya sebagai berikutLokasi PernyataanSS S N TS STSPabrik A 74,2 % 22,9 % %Pabrik B 71,4 % 28,6 %Dari hasil kuisioner di atas, menunjukkan bahwa karyawati dari Pabrik B menyatakan 100% mereka berbusana muslim karena adanya kesadaran pada diri mereka sendiri, sedangkan dari Pabrik A, 97,1% mereka berbusana muslim karena adanya kesadaran pada diri mereka sendiri, dan 2,9% netral Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...YIN YANG. Vol. 13 No. 2 2018344kadang karena kesadaran sendiri, namun juga mereka membutuhkan dorongan dari orang lain.Dan bagi karyawati kedua pabrik tersebut, busana muslimah dapat menjadi identitas bahwa mereka seorang muslim. Hal ini didasarkan pada hasil kuionser dengan pertanyaan berbusana muslim dapat menjadi identitas saya sebagai seorang muslim. Hasilnya adalah sebagai berikut Lokasi PernyataanSS S N TS STSPabrik A 57,2 % 37,1 % 5,7 %Pabrik B 62,9 % 37,1 %Dari hasil kuisioner di atas, menunjukkan bahwa karyawati dari Pabrik B menyatakan 100% mereka setuju dan sangat setuju bahwa busana muslim dapat menjadi identitas mereka sebagai seorang muslim, sedangkan dari pabrik A, 94,3% mereka setuju dan sangat setuju bahwa busana muslim dapat menjadi identitas mereka sebagai seorang muslim, sedangkan 5,7% menyatakan hasil analisa dari data hasil observasi, wawancara, dokumentasi yang diperkuat dan diperdalam dengan data dari hasil kuisioner yang dibagikan. Dimana hasil analisa terhadap data tersebut belumlah sampai pada kata sempurna dan baik dalam mengungkap trend berbusana muslim pada karyawati serta implikasinya pada sikap keberagamaan mereka, karena data yang dikumpulkan masih terbatas, termasuk waktu yang terbatas dalam melakukan observasi dan pendalaman melalui wawancara. Namun setidaknya hasil analisa ini dapat memberikan gambaran terkait trend berbusana muslim pada karyawati serta implikasinya pada sikap keberagamaan KESIMPULANBerdasarkan hasil analisa data yang telah dilakukan terkait trend berbusana muslim pada karyawati Pabrik Bulu Mata A dan Pabrik Bulu Mata B di kabupaten Purbalingga serta implikasinya terhadap sikap keberagamaan, dapat disimpulkan hasilnya sebagai berikut Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...ISSN 1907-2791 e-ISSN 2548-5385 3451. Sikap karyawati terhadap busana muslimah secara umum menunjukkan sikap positif, yakni menunjukkan adanya rasa senang dan nyaman terhadap busana muslim, bahkan hal ini dibuktikan dengan digunakannya busana muslim, baik saat bekerja di Pabrik maupun di dalam kebiasaan keseharian. Untuk yang memakai busana muslim dalam kehidupan keseharian dilakukan oleh mayoritas karyawati Selain data dari wawancara hal ini diperkuat dengan data yang didapatkan dari kuisioner, yakni 71,4% karyawati Pabrik A menyatakan setuju atau sangat setuju senantiasa berbusana muslim dalam kehidupan sehari-hari, sedangkan 88,5% karyawati Pabrik B yang menyatakan setuju atau sangat setuju senantiasa berbusana muslim dalam kehidupan Untuk Trend berbusana muslim pada karyawati dari Pabrik A dan Pabrik B secara umum berdasarkan hasil observasi dan wawancara dapat disimpulkan bahwa model busana yang dipergunakan sudah menutup aurat dengan baik termasuk berjilbab dan tidak ketat atau transparan. Walaupun untuk model jilbab sendiri cenderung bervariatif. Bahkan data ini diperkuat dengan hasil kuisoner yang dibagikan, dimana untuk pertanyaan mode jilbab yang dipergunakan menutup sampai ke dada, sebesar 100% karyawati pabrik A dan pabrik B menyatakan setuju atau sangat setuju. Sedangkan untuk pertanyaan busana muslim yang dipergunakan berasal dari bahan yang tidak tipis transparan, mayoritas dari karyawan, menyatakan bahan dari busana muslim yang dipergunakan berasal dari bahan yang tidak tipis atau transparan. yakni sebesar 100% karyawati pabrik B, sedangkan dari pabrik A, 82,8%. Adapun untuk pertanyaaan busana muslim yang dipergunakan sehari-hari tidak ketat menampakkan lekuk tubuh, mayoritas menunjukkan bahwa model busana muslim yang mereka pergunakan tidak ketat/menampakkan lekuk tubuh yakni, sebesar 100% karywati pabrik B, dan 88,6% karyawati pabrik A menyatakan setuju atau sangat Adapun implikasi dari kebiasaan berbusana muslim dengan perilaku keagamaan karyawati secara umum memberikan dampak yang positif, Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...YIN YANG. Vol. 13 No. 2 2018346ini nampak dari hasil wawancara yang telah dilakukan, selain itu hal ini diperkuat dengan data yang didapatkan dari kuisioner, khususnya pada bagian ketiga, yakni pada pertanyaan dengan berbusana muslim mereka terdorong untuk senantiasa melaksanakan perintah Allah SWT, hasilnya menunjukkan bahwa 100% karyawati dari kedua pabrik menyatakan setuju atau sangat setuju. Selain itu pertanyaan ketika mereka berbusana muslim mereka terdorong untuk melaksanakan perintah Allah SWT, hasil kuisioner menunjukkan bahwa 100% karyawati dari pabrik B menyatakan setuju atau sangat setuju, sedangkan dari pabrik A, menyatakan 94,2% setuju atau sangat setuju. Bahkan ternyata berbusana muslim, juga mampu memberikan dampak positif pada karyawati dalam bersikap, berbicara dan bertindak. Hal ini sebagaimana hasil kuisoner dari pertanyaan mereka lebih hati-hati dalam bersikap, berbicara dan bertindak ketika sudah berbusana muslim, hasilnya menunjukkan bahwa 100% karyawati dari pabrik B menyatakan setuju atau sangat setuju, sedangkan dari pabrik A, menyatakan 91,4% setuju atau sangat beberapa kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan terkait dengan trend berbusana muslim serta implikasinya terhadap sikap keberagamaan pada karyawati pabrik bulu mata di Kabupaten PUSTAKAAl-Hilali, Syaikh Salim Bin Ied. 2005. Ensiklopedi Larangan Menurut Al-Quran dan As-Sunnah; Bab Aqidah, Fiqih dan Akhlak, terj. Abu Hasan al-Atsari, Jil. 3. Bogor Pustaka Imam Asy-Syafi’ Jamaluddin. 1993. Psykologi Dakwah, Jakarta Hasan. 1996. Teori-Teori Kesehatan Mental, Jakarta Murtadlo. 2000. Wanita dan Hijab, Jakarta Lentera. Supriyanto, Trend Busana Muslimah Dan Perilaku Keagamaan...ISSN 1907-2791 e-ISSN 2548-5385 347Prabuningrat, Sitoresmi. 1996. Gejolak kebangkitan busana muslimah di Indonesia”, dalam Aswab Machasin eds, Ruh Islam dalam Budaya Bangsa Konsep Etika, Jakarta Jalaluddin. 2001. Psikologi Agama Edisi Revisi, Jakarta Raja Grafindo M. Quraish. 1998. Wawasan Al Quran, Bandung 2016. Metode Penelitian Mixed Methods Bandung, Bimo. 1994. Psikologi Sosial, Yogyakarta Andi Offset. Zamroni, 1992. Pengantar Pengembangan Teori Sosial, Yogyakarta Tiara Fashion, Perkembangan Baju Muslim di Indonesia, diakses 25 September diakses 08 Oktober 2017Nurul Atikah Siregar, Perkembangan Trend Fashion Muslim di Indonesia, http// diakses 25 September 2018 ResearchGate has not been able to resolve any citations for this kebangkitan busana muslimah di IndonesiaSitoresmi PrabuningratPrabuningrat, Sitoresmi. 1996. Gejolak kebangkitan busana muslimah di Indonesia", dalam Aswab Machasin eds, Ruh Islam dalam Budaya Bangsa Konsep Etika, Jakarta RahmatRahmat, Jalaluddin. 2001. Psikologi Agama Edisi Revisi, Jakarta Raja Grafindo ShihabQuraishShihab, M. Quraish. 1998. Wawasan Al Quran, Bandung Penelitian Mixed MethodsSugiynoSugiyno. 2016. Metode Penelitian Mixed Methods Bandung, WalgitoWalgito, Bimo. 1994. Psikologi Sosial, Yogyakarta Andi Pengembangan Teori Sosial, Yogyakarta Tiara WacanaZamroniZamroni, 1992. Pengantar Pengembangan Teori Sosial, Yogyakarta Tiara Wacana.
DistributorKaos Dakwah Dan Pakaian Muslimah home. Kategori Produk. didalam Al-Qur'an. Hal ini menunjukan betapa pentingnya makna sabar. Karena sabar merupakan poros, sekaligus inti dan asas segala macam keMuliaan Akhlak. Jika telusuri lebih lanjut ternyata hakekat seluruh Akhlak Mulia, sabar selalu menjadi asas atau landasannya
3 Bersatu dalam berakhlak Bersama-sama berusaha memiliki akhlak yang baik. Mencontoh akhlak Rasulullah SAW dalam segala hal, seperti cara makan, pakaian, sifat sabarnya, ikhlasnya, tawadhuknya, zuhudnya, dermawannya, pemaafnya, bicaranya, bergaulnya, kebersihannya, ibadahnya dan lain-lain yang menjadi sunnah hidupnya.
Dalamvideo ini dijelaskan sedikit tentang tata cara berpakaian sesuai syariat Islam yang ternyata memiliki hikmah yang banyak. 03. hikmah di balik syariat islam - ustadz dr. abdullah roy, m.a. merawat hubungan suami istri bukanlah hal yang mudah. apalagi di tengah pandemi corona, banyak pasangan hikmah di balik syariat islam
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Ustadz, bagaimana hukumnya shalat berjamaah mengenakan pakaian (bagi laki-laki) atau mukena (ba Read More WASPADALAH!!!
Konsephubungan sesama manusia, persaudaraan dan kejiranan amat penting untuk difahami. Nilai-nilai murni seperti kasih sayang, belas kasihan, saling menghormati, bekerjasama dan bertanggungjawab dapat memupuk masyarakat yang bersatu padu dan hidup serta aman dan damai. Kehidupan bermasyarakat ini mempunyai batas-batas pergaulan dan adab sesama
Dalampendidikan akhlak terhadap ketaatan siswa pada tata tertib sekolah yang menyentuh pada aspek Moral affect dan moral action, padahal menurut sunnah Allah dalam Al-qur'an Moral action harus di dahulukan daripada Moral thinking. [1] Humaidi Tatapangarsa, Pengantar Kuliah Akhlak, (Surabaya: Bina Ilmu) hal.8.
perubahandan pengaruh informasi serta kondisi sosial dimana remaja itu bertempat tinggal. 4 Departemen Agama RI, Al-Qur'an dan Terjemahnya, (Semarang: CV Asy Syifa, 2012), h.282 5 Al-Albani, Muhammad Nassirudin, Makin Cantik Dengan Busana Muslimah., h.77 6 Zakiah Daradjat, Ilmu Jiwa Agama, (Jakarta: Bulan Bintang,1970), h. 69
KisahNabi Ayyub Alaihissallam31 July 2022KISAH NABI AYYUB ALAIHISSALLAM Segala puji hanya bagi Allah Subhanahu wa Ta'ala, shalawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada baginda Rasulullah Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam, dan aku bersaksi bahwa tiada Tuhan yang berhak disembah dengan sebenarnya selain Allah yang Maha Esa dan tiada sekutu bagi -Nya dan aku bersaksi
Bagisetiap muslim dan muslimah, baik yang sudah rna maupun yang masih muda (termasuk para siswa) baik siswa sekolah umurn, apalagi siswa Madrasah, barangkali sudah hafal do'a berikut: Artinya : tr••• Ya Allah, Tuban leami, berilah komi ktbahagiaan hid"p di dunia dan kebahagjaan di akhiral, dan hindarkanlah leami dan' siksa neraka" (QS. .
YsOh. 5pk98vw5s5.pages.dev/6965pk98vw5s5.pages.dev/6595pk98vw5s5.pages.dev/3335pk98vw5s5.pages.dev/5715pk98vw5s5.pages.dev/8835pk98vw5s5.pages.dev/385pk98vw5s5.pages.dev/4865pk98vw5s5.pages.dev/527
bagaimana hubungan busana muslimah dengan akhlak